Madu Murni Alami Baik Untuk Diabetesi
Diabetes dapat
diatasi atau dikendalikan melalui pengaturan makan, olah raga, jamu, obat,
suntikan insulin atau kombinasi dari sebagian atau seluruh upaya tersebut. Dan
madu murni alami merupakan bagian dari pola makan.
Diabetes Melitus
(DM) terjadi karena pankreas (organ tubuh yang terdapat di belakang lambung),
tidak dapat menghasilkan insulin secara normal. Karenanya zat karbohidat (yang
ada dalam makanan sehari-hari), tidak semuanya dapat diubah menjadi tenaga.
Sisanya menumpuk dalam darah (yang selanjutnya dibuang keluar tubuh bersama air
kencing).
Kadar gula darah
sekitar 80-140 dalam keadaan normal. Setiap kali sehabis makan, pankreas segera
produksi insulin untuk mengolah karbohidrat dan berkisarlah kadar gula darah
antara 80-140.
Bagi penderita
DM, angka kadar gula darah antara 80-140 sudah terkategori tinggi. Untuk
kembali normal, perlu diatur pola makan, olah raga, jamu, obat dan suntikan
insulin. Upaya tersebut hanya dapat mengatasi atau mengendalikan kadar gula
darah, tetapi tidak menyembuhkan.
Kecuali zat
karbohidrat, dalam makanan sehari-hari terdapat protein (10-15%) dan lemak
(20-25%). Presentase karbohidrat sekitar 60-70% sekaligus sebagai sumber utama
energi (tenaga).
Pada penderita
DM, sebagian (besar) karbohidrat tidak dapat diubah menjadi tenaga. Karenanya
penderita DM gampang sekali lelah akibat langsung dari persediaan energi yang
terbatas.
Makanan
(minuman) yang banyak mengandung karbohidrat adalah nasi, roti, mi, jagung,
tales, singkong, gula dan madu. Agar gula darah tidak tinggi, karena semua
makanan tersebut harus dibatasi (nasi, roti, dan lain-lain), atau bahkan
dipantang (gula).
Madu merupakan
sumber karbohidrat istimewa, karena dapat diolah menjadi energi tanpa bantuan
insulin. Penderita DM yang minum madu secara teratur (pagi, siang dan malam),
tubuhnya akan bertenaga dan tidak gampang lelah. Kadar gula darah terkendali
(asal minum madu dibarengi pengurangan makan nasi dan karbohidrat lain).
Namun madu hanya
dapat mengendalikan atau mengatasi kadar gula darah sesaat, DM-nya sendiri
tidak sembuh. Jadi bila madu tidak diminum dan gula dikonsumsi, kadar gula
darah akan melonjak.
Oleh para
dokter, penderita kencing manis disarankan untuk tidak konsumsi makanan atau
minuman yang manis termasuk madu karena dianggap bisa menaikan kadar gula dalam
darah.
Padahal, justru
unsur oksidasi yang terkandung di dalam madu mampu menjadi pengurai gula di
dalam darah sehingga tidak membuat kadar gula semakin bertambah tinggi.
Madu kaya akan
vitamin B1, B5, G dan 100 yang sangat penting bagi tubuh, terlebih untuk
penderita diabetes.
Meski dalam madu
terdapat 16 tipe gula, tetapi dextrosa dan levulosa justru yang paling dominan.
Gula yang terdapat dalam madu, dikatakan sebagai 'gula sederhana' atau
predigested sehingga dapat segera diserap tubuh dan menghasilkan energi instan.
Berbeda dengan gula biasa yang diminum (gula sukrosa), yang perlu dicerna dalam
tubuh dengan bantuan hormon insulin yang dihasilkan kelenjar pankreas, kemudian
baru diserap sebagai energi.
Bahwa madu murni
alami baik untuk diabetesi (penderita DM), gampang dibuktikan. Periksa kadar
gula darah rendah puasa. Misalkan A minum madu murni alami (semisal Madu
Geruh). Ukur kadar gula darah 2 jam sesudahnya.
Misalkan B. Beda
B dengan A kecil. Bila dibarengi dengan pengurangan konsumsi nasi (dan sumber
karbohidrat lain seperti roti, jagung, singkong, tales, kentang dan lain-lain),
kadar gula darah akan cenderung menurun, mendekati angka normal.
Apalagi bila
dibarengi dengan olah raga teratur dan minum jamu. Gejala lain, berat badan
akan berangsur naik mendekati ideal.
Dalam Koran Pak
Oles Edisi 100, Surandi K Riyatmo menyatakan, upaya mengatasi DM dengan madu
harus disertai upaya lain seperti diet DM yang intinya mengatur jumlah dan
komposisi makan (minum) yang boleh dilakukan seorang penderita DM setiap hari.
Sumber : herbal-sehat.weebly.com
Category: Artikel, Seputar Madu dan Lebah
0 komentar